Presiden Argentina Javier Milei membubarkan satuan tugas yang menyelidiki keterlibatannya dalam peluncuran meme coin Libra (LIBRA) pada bulan Februari. Keputusan tersebut, yang terungkap dalam dokumen pemerintah yang diterbitkan pada hari Selasa, muncul setelah satuan tugas menyelesaikan penyelidikannya, yang rinciannya masih dirahasiakan.
Milei menghadapi tuntutan pidana karena mempromosikan Libra berbasis Solana, yang diduga menguntungkan Argentina. Setelah peluncuran, nilai koin melonjak sebelum jatuh, yang menyebabkan tuduhan skema pump-and-dump.
Menurut data CoinGecko, harga Libra telah meningkat sebesar 60% dalam 24 jam terakhir. Mencapai puncak harian di atas $0,04, menandai harga tertinggi dalam hampir sebulan.
James Bosworth, pendiri Hxagon, menyarankan bahwa waktunya strategis, mencegah informasi yang berpotensi merusak muncul sebelum pemilihan paruh waktu. Upaya Milei untuk menstabilkan peso dan kemenangan pemilu baru-baru ini di ibu kota memberikan latar belakang yang menguntungkan untuk keputusan ini.
Khususnya, partai Milei memenangkan pemilihan legislatif ibu kota akhir pekan lalu. Pada tahun 2022, sebelum masa jabatannya sebagai presiden, Milei digugat oleh investor karena diduga mempromosikan platform investasi kripto yang menjanjikan keuntungan tinggi.
Tahun ini, meme coin mendapat perhatian setelah Presiden Trump meluncurkan token Solana miliknya sendiri. Meskipun turun 81% dari puncaknya, TRUMP tetap menjadi mata uang kripto terbesar ke-52, menghadapi kritik atas potensi konflik kepentingan.
Artikel ini didasarkan pada analisis penulis kami terhadap materi yang diambil dari Decrypt.