Bybit Menderita Peretasan Rekor $1,5 Miliar; Bursa Memastikan Dana Pengguna Aman

Pada hari Jumat, bursa mata uang kripto Bybit mengonfirmasi pelanggaran keamanan di mana sekitar $1,5 miliar aset dicuri dari salah satu dompet dingin Ethereum-nya. CEO Ben Zhou meyakinkan pengguna bahwa semua dompet lainnya tetap aman dan penarikan berfungsi normal. Terlepas dari kerugian yang signifikan, Bybit menyatakan tetap solven dan telah memproses lebih dari 350.000 permintaan penarikan, memulihkan operasi penarikan normal. Bitget telah mentransfer 40.000 ETH, senilai $105 juta, ke Bybit untuk mendukung mereka. Analis keamanan mencurigai peretas Korea Utara, kemungkinan Grup Lazarus, bertanggung jawab atas serangan tersebut, yang dianggap sebagai yang terbesar dalam sejarah kripto, melampaui peretasan $611 juta Poly Network pada tahun 2021. Bybit mengambil tindakan hukum dan telah mengamankan 80% dana yang dibutuhkan untuk menutupi kerugian. Bitget telah memasukkan daftar hitam dompet yang terkait dengan peretas. CEO Bybit Ben Zhou mengatakan pada 22 Februari bahwa bursa telah memproses semua penarikan, dan sistemnya "sepenuhnya kembali ke kecepatan normal".