Tiongkok dengan cepat memajukan kemampuan luar angkasanya dengan dua megaproyek satelit utama, Guowang dan Qianfan, yang dirancang untuk bersaing dengan Starlink dari SpaceX pada tahun 2025. Proyek-proyek ini melibatkan peluncuran ribuan satelit untuk menyediakan cakupan internet global dan meningkatkan otonomi strategis Tiongkok dalam komunikasi ruang angkasa.
Guowang, juga dikenal sebagai Xingwang atau SatNet, terutama berfokus pada melayani kebutuhan telekomunikasi dan pertahanan nasional Tiongkok. Qianfan, juga disebut sebagai Spacesail atau SSST, berkolaborasi dengan penyedia telekomunikasi asing dan telah menandatangani perjanjian dengan negara-negara seperti Brasil, Malaysia, dan Thailand, menargetkan pasar di Asia, Afrika, dan Amerika Latin.
Peluncuran baru-baru ini, termasuk yang dari pelabuhan antariksa Hainan Tiongkok, telah menambah jumlah satelit yang semakin banyak di orbit untuk kedua jaringan. Sementara Starlink memimpin dengan sejumlah besar satelit yang sudah berada di luar angkasa, proyek-proyek Tiongkok dengan cepat mendapatkan momentum, menandai tahun 2025 sebagai tahun penting untuk persaingan dalam dominasi internet satelit. Tantangan tetap ada, termasuk keandalan satelit dan pengelolaan sampah antariksa, tetapi komitmen Tiongkok terhadap proyek-proyek ini menandakan perubahan besar dalam perlombaan ruang angkasa global.