São Luís: Ibu Kota Reggae yang Menginspirasi: Perspektif Sosial-Psikologis

Diedit oleh: Irina Davgaleva

São Luís, ibu kota Maranhão, dikenal sebagai "Ibu Kota Reggae" di Brasil. Dari sudut pandang sosial-psikologis, kita akan menjelajahi bagaimana musik reggae telah membentuk identitas dan perilaku masyarakat di kota ini, serta dampaknya terhadap komunitas lokal.

Kedatangan reggae di São Luís pada tahun 1970-an, melalui radio dan pelaut, menciptakan resonansi mendalam dengan komunitas kulit hitam dan kelas pekerja. Musik ini, yang sarat dengan tema keadilan sosial dan kebanggaan kulit hitam, menjadi bagian integral dari kehidupan mereka. Radiola, sistem suara khusus, memicu pesta jalanan dan pertempuran DJ, menciptakan pengalaman sosial yang unik. Gaya tari "agarradinho" yang khas juga muncul, memperkuat ikatan sosial dalam komunitas.

Pembukaan Museum Reggae pada tahun 2018 mengukuhkan status São Luís sebagai pusat budaya reggae. Pada tahun 2023, São Luís secara resmi ditetapkan sebagai Ibu Kota Reggae Nasional Brasil, yang mencerminkan pentingnya musik ini dalam identitas kota. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Departemen Pariwisata Maranhão, reggae tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana untuk memperkuat rasa memiliki dan identitas komunitas. Reggae di São Luís adalah cerminan dari semangat dan persatuan masyarakat.

Reggae di São Luís lebih dari sekadar musik; itu adalah ekspresi budaya yang mendalam dan pengalaman sosial yang membentuk identitas masyarakat. Musik ini menciptakan rasa kebersamaan dan persatuan, yang terus berlanjut dari generasi ke generasi.

Sumber-sumber

  • Jamaicans.com

  • Global Voices

  • Turismo São Luís

  • MyCityHunt

  • The Rio Times

  • Visit Brasil

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.