L'Aquila, ibu kota wilayah Abruzzo di Italia tengah, telah dianugerahi gelar prestisius sebagai Ibu Kota Kebudayaan Italia untuk tahun 2026. Penetapan ini merupakan pengakuan atas warisan sejarah dan budaya kota yang kaya, serta perayaan atas ketahanan luar biasa masyarakatnya, terutama setelah tragedi gempa bumi dahsyat pada tahun 2009.
Didirikan pada abad ke-13, L'Aquila lahir dari penyatuan sekitar 70 kastil dan pemukiman di sekitarnya. Konsep urbanistik ini tercermin dalam salah satu ikon kota, Fontana delle 99 Cannelle, yang namanya merujuk pada jumlah kastil pendirinya. L'Aquila telah menjadi persimpangan penting, menghubungkan berbagai wilayah dan budaya, meskipun sejarahnya juga ditandai oleh serangkaian peristiwa seismik yang signifikan, termasuk gempa bumi besar pada tahun 1703 dan yang paling baru pada tahun 2009.
Gempa bumi pada 6 April 2009, dengan magnitudo 6,3, merenggut lebih dari 300 nyawa dan menyebabkan kehancuran luas di kota bersejarah L'Aquila dan desa-desa sekitarnya, menghancurkan banyak bangunan bersejarah dan memaksa puluhan ribu penduduk mengungsi. Namun, semangat komunitas L'Aquila terbukti tak terpatahkan, dengan dedikasi dan kerja keras mereka dalam membangun kembali infrastruktur kota serta menghidupkan kembali kehidupan sosial dan budayanya.
Kota ini kaya akan situs bersejarah yang memukau, termasuk Basilica di Santa Maria di Collemaggio, sebuah gereja megah dari abad ke-13 yang didirikan oleh Pietro da Morrone (yang kemudian menjadi Paus Celestino V). Gereja ini menjadi tuan rumah Perdonanza Celestiniana, sebuah tradisi Yubileum yang diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan. Landmark penting lainnya termasuk Fontana delle 99 Cannelle yang ikonik dan Forte Spagnolo, sebuah benteng Renaisans abad ke-16 yang kini menjadi rumah bagi Museum Nasional Abruzzo.
Pemilihan L'Aquila sebagai Ibu Kota Kebudayaan 2026 dipandang sebagai katalisator penting untuk regenerasi perkotaan dan pembaruan sosial, yang akan mengalirkan dana publik substansial untuk pengembangan proyek-proyek budaya dan inisiatif pariwisata. Menjelang perannya di tahun 2026, L'Aquila akan menjadi tuan rumah berbagai acara penting pada tahun 2025, termasuk Perdonanza Celestiniana dan Festival Jazz Italiano per le Terre del Sisma.
Penunjukan L'Aquila sebagai Ibu Kota Kebudayaan 2026 adalah bukti nyata dari semangat pantang menyerah kota ini, sebuah kisah tentang bagaimana sebuah komunitas bangkit dari tragedi untuk merangkul masa depan yang cerah dan penuh makna.