Sri Lanka secara aktif berupaya untuk menghidupkan kembali sektor pariwisatanya setelah pandemi, dengan tujuan menarik lima juta turis pada tahun 2030. Pemerintah berfokus pada peningkatan infrastruktur pariwisata, peningkatan kualitas layanan, dan penciptaan model pariwisata berkelanjutan yang bermanfaat bagi ekonomi dan masyarakat lokal. Strategi utama melibatkan pembangunan kemitraan global untuk memperkenalkan solusi inovatif dan membuka peluang pertumbuhan baru. Negara ini juga berupaya memanfaatkan tren yang berkembang seperti pariwisata MICE dan perjalanan bisnis dan rekreasi (bleisure) untuk menarik lebih banyak pengunjung.
Sri Lanka Targetkan 5 Juta Turis pada Tahun 2030: Membangun Kemitraan Global untuk Merevitalisasi Pariwisata
Diedit oleh: Елена 11
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.