Penggunaan Smartphone dan Kecemasan: Studi Baru Berfokus pada Wanita Muda di Tahun 2025

Diedit oleh: Liliya Shabalina

Sebuah studi terbaru yang dipresentasikan di Kongres Asosiasi Psikiatri Eropa pada tahun 2025 mengungkapkan hubungan yang signifikan antara penggunaan smartphone yang berlebihan dan tingkat kecemasan yang meningkat, terutama di kalangan wanita muda. Penelitian ini menggarisbawahi perbedaan berbasis gender yang nyata dalam penggunaan smartphone yang bermasalah, dengan wanita menunjukkan peningkatan kecemasan sosial dan ketakutan yang lebih besar terhadap penilaian negatif di platform media sosial.

Studi ini, yang mencakup 400 orang dewasa muda (293 wanita), menyelidiki hubungan antara penggunaan smartphone yang bermasalah, kesejahteraan mental, regulasi emosional, dan kecemasan sosial. Temuan menunjukkan bahwa wanita mungkin lebih rentan terhadap tantangan psikologis yang berasal dari penggunaan smartphone, berpotensi karena faktor-faktor seperti pemahaman emosional, pola interaksi sosial virtual, dan tingkat dukungan sosial yang dirasakan.

Hasil ini menunjukkan bahwa wanita dapat memperoleh manfaat dari strategi pencegahan dan dukungan yang ditargetkan yang bertujuan untuk mengelola ketergantungan teknologi. Para ahli menganjurkan penelitian lebih lanjut untuk memperdalam pemahaman tentang penyebab dan efek mendasar dari masalah ini. Mengurangi ketergantungan pada alat digital dapat berkontribusi pada penurunan kecemasan dan depresi, mendorong peningkatan harga diri dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Sumber-sumber

  • 20 minutos

  • European Psychiatric Association

  • European Psychiatric Association

  • Medindia

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.