Polisi Provinsi Phú Thọ Gelar Pelatihan Praktik Keselamatan Lalu Lintas untuk Siswa SMA

Dalam upaya nyata menekan angka pelanggaran lalu lintas di kalangan generasi muda, Provinsi Phú Thọ, Vietnam, tengah mengimplementasikan serangkaian inisiatif edukasi yang terkoordinasi. Langkah-langkah ini sejalan dengan upaya nasional untuk meningkatkan keselamatan jalan raya, terutama mengingat data nasional yang mencatat adanya 7.853 kasus kecelakaan lalu lintas di seluruh Vietnam antara tanggal 15 Desember hingga 14 Mei.

Puncak dari upaya preventif ini terwujud melalui sesi pelatihan praktik yang diselenggarakan pada tanggal 1 Desember 2025. Kepolisian Lalu Lintas Provinsi Phú Thọ, bekerja sama erat dengan manajemen Sekolah Menengah Tam Nông, menyelenggarakan seminar keselamatan khusus bagi hampir 450 siswa kelas sepuluh. Inisiatif ini menjadi krusial karena sejak awal tahun 2025, tercatat lebih dari 6.800 pelanggaran lalu lintas di provinsi tersebut yang melibatkan pelajar, menandakan tingginya partisipasi remaja dalam mengoperasikan kendaraan bermotor.

Materi pelatihan yang disajikan sangat komprehensif. Para siswa mendapatkan pemahaman mendalam mengenai regulasi hukum terkait batas usia minimum untuk mengendarai sepeda motor dan sepeda listrik, serta kewajiban mutlak untuk selalu menggunakan helm pelindung. Selain aspek legal, fokus besar diberikan pada penguasaan keterampilan praktis. Ini mencakup teknik modulasi gas, penggunaan sistem pengereman yang efektif, dan cara perpindahan gigi yang benar. Program terpadu semacam ini bukanlah hal baru; ia melanjutkan komitmen jangka panjang negara, seperti proyek percontohan Kementerian Pendidikan dan Pelatihan yang bertajuk Keselamatan Lalu Lintas untuk Senyum Masa Depan, yang telah diluncurkan sejak tahun ajaran 2017-2018.

Inti dari sesi pelatihan ini adalah simulasi praktik yang dilaksanakan di lintasan yang telah disiapkan secara khusus. Di sana, para siswa mempraktikkan manuver penting, termasuk melintasi lintasan berbentuk angka delapan dan mengatasi rintangan buatan. Setelah berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian kursus, para peserta menerima sertifikat resmi yang dikeluarkan langsung oleh Direktorat Kepolisian Lalu Lintas. Secara nasional, terdapat tren positif; dalam sepuluh bulan pertama tahun 2025, total kecelakaan lalu lintas di Vietnam berhasil ditekan sebesar 22,7% dibandingkan dengan tahun 2024, sebuah pencapaian yang sebagian besar dikaitkan dengan penguatan kampanye pendidikan ini.

Secara paralel, inisiatif peningkatan tanggung jawab pribadi juga digalakkan di Sekolah Menengah Ngọc Lập, bertepatan dengan perayaan Hari Guru, dimulai sekitar tanggal 20 November 2025. Sekolah tersebut meluncurkan program sukarela untuk menempelkan label identifikasi pada sepeda listrik milik siswa. Dari total 561 siswa, sebanyak 394 di antaranya berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Langkah-langkah lokal semacam ini, bersama dengan proyek berskala nasional, bertujuan meminimalkan insiden lalu lintas pada tahun 2025, dengan penekanan khusus pada kelompok usia muda yang rentan, sesuai dengan fokus strategis Direktorat Kepolisian Lalu Lintas Provinsi Phú Thọ.

Pendekatan holistik yang menggabungkan penguasaan keterampilan praktis yang ketat, seperti yang terlihat di Tam Nông, dengan penekanan pada kesadaran tanggung jawab pribadi, sebagaimana diterapkan di Ngọc Lập, menciptakan sistem pencegahan berlapis. Sistem ini sangat selaras dengan cita-cita Vietnam untuk membangun lingkungan jalan raya yang jauh lebih aman bagi generasi penerus bangsa.